Share

Share |

Bapeten: Perlu Peningkatan Aspek Keselamatan Nuklir di Indonesia

Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) menekankan pemanfaatan tenaga nuklir di berbagai bidang Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN), industri dan kesehatan seiring pembangunan nasional, perlu diimbangi pula dengan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia. .

IAEA Kembali Kaji 440 PLTN di Berbagai Negara

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) akan mengkaji ulang 440 Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) yang ada di berbagai negara, terkait kecelakaan reaktor nuklir Fukushima Jepang maret lalu. .

Semenanjung Muria Tetap Dipertahankan

Semenanjung Muria, Jepara tetap masuk dalam daftar calon tapak yang disiapkan sebagai lokasi pembangunan PLTN di Indonesia. Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN), Dr Hudi Hastowo di Gedung Pakuan Bandung .

Peredaran Uranium Belum Terkontrol

Uranium, bahan bakar nuklir, sebagai produk ikutan hasil tambang, terutama pada timah, belum terkontrol. Keberadaan uranium di tambang-tambang timah, seperti Bangka Belitung, tidak diperhitungkan. .

Dalam Tubuh Erik Masih Ada Empat Benda Tajam

Setelah dilakukan rontgen ulang, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subang memastikan jika di dalam tubuh Erik Nuriana (14 bulan), masih bersarang empat jarum masing-masing sepanjang 4 cm. Benda tajam tersebut tertanam pada paha kiri, dekat kantong kemih, di bawah pusar, dan di bawah paru-paru. .

"Selamat Datang di http://purwanti-radiologisinjai.blogspot.com, di webside ini kami akan memberikan berita terkini seputar kesehatan, pengetahuan dan teknologi "

Rabu, 22 Desember 2010

Tiga Bidan Raih Penghargaan Srikandi Award 2010


RIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah memilah proposal yang masuk dan juga melalui proses penjurian yang ketat, akhirnya juri menetapkan tiga bidan teladan untuk meraih penghargan Srikandi Award 2010 di Balai Kartini Jakarta, Selasa malam (21/12/2010). Srikandi Award pertama kali diluncukan pada 2009

Ketiga bidan teladan peraih penghargaan bidan Srikandi Award 2010 ini terdiri dari tiga kategori program yang merupakan target Millenium Development Goals (MDGs), yaitu MDGs 1 (menurunkan angka status gizi kurang/buruk pada balita) yang di menangkan oleh Bidan Siti Fatonah dari Kendal Jawa Tengah, dengan program ‘Perbaikan Gizi melalui Pemberdayaan Hutan Karet secara Intensif’.

Peraih penghargaan untuk kategori MDGs 4 (menurunkan angka kematian anak) di raih oleh bidan Debora Harmi dari Semarang, Jawa Tengah, dengan program 'Perbaikan Gizi melalui Pemberdayaan Ekonomi Warga-Kegiatan Wirausaha Tempe'.adalah MDGs 5 (meningkatkan kualitas kesehatan ibu), diraih oleh bidan Sinti Muntianah dari Kota Batu, Jawa Timur, dengan program 'Program Terpadu Kesehatan Ibu'.

Srikandi Award adalah sebuah program pembinaan dan penghargaan terhadap bidan teladan, hasil kerjasama PT Sari Husada dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) untuk mencari bidan terbaik di Indonesia yang mengajukan proposal. Setelah melalui beberapa tahapan mentoring, monitoring, dan evaluasi program, terkumpul lebih dari 500 proposal dari berbagai daerah untuk diseleksi dalam 3 kategori yang bertujuan untuk mencapai Millenium Development Goals (MDGs) 2015.

Bidan-bidan teladan ini telah memberikan baktinya kepada masyarakat khususnya dalam upaya menurunkan angka malnutrisi, angka kematian bayi atau balita serta meningkatkan derajat kesehatan ibu dalam program Pos Bhakti Bidan.

Ratu Hemas, Wakil Ketua DPD-RI, mengatakan, program ini diharapkan mampu menginspirasi dan mengajak para bidan untuk ikut serta berkomitmen dan berupaya mendukung tercapainya peningkatan kualitas taraf kesehatan masyarakat khususnya ibu dan anak.

"Kita harus mencontoh para Srikandi ini, peliknya hambatan, minimnya dana tidak menghambat para bidan untuk menjalankan tugas mulia, khususnya dalam penanganan kesehatan saat kelahiran," ujar Ratu Hemas.

Sementara Presiden Direktur PT Sari Husada Boris Bourdin, saat pembukaan malam penghargan mengatakan, Srikandi Award ini diberikan kepada para wanita-wanita luar biasa yang berkontribusi terhadap peningkatan kesehatan wanita di Indonesia . Menjadi bidan membutuhkan dedikasi dan tanggung jawab besar karena 60 persen kelahiran di Indonesia adalah lewat bidan. Seringkali mereka diminta melakukan begitu banyak tugas yang di luar tanggung jawab mereka.

"Bahkan tak jarang, mereka diminta melewati bukit-bukit, menaiki sampan, dan medan berat lainnya untuk sampai ke pasien mereka. Semoga cerita-cerita inspiratif para srikandi ini bisa menjadi harapan atas perbaikan kesehatan ibu dan anak di Indonesia di masa depan," ujar Boris Bourdin.

Corporate Affairs Director PT Sari Husada Yeni Fatmawati menambahkan, bidan telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia , terutama di daerah-daerah yang memiliki kondisi geografis yang sulit terjangkau oleh tenaga kesehatan lainnya. Para bidan ini memiliki dedikasi dan komitmen yang tinggi dalam membangun serta meningkatkan kualitas kesehatan di daerah mereka masing-masing.

"Kami memberikan apresiasi kepada para bidan yang telah menjadi tokoh teladan di masyarakat di bidang kesehatan dan sosial. Sesuai harapan, seluruh proposal Pos Bhakti Bidan yang kami terima telah memaparkan program-program kesehatan yang sangat berguna untuk memajukan kesehatan masyarakat tempat bidan itu bekerja." tutur Boris Bourdin. (oro)

Jumat, 17 Desember 2010

1.946 Pasien Miskin Dapat Pengobatan Gratis



ilustrasi
BERITAJAKARTA.COM — 17-12-2010 19:09
Program jaminan pelayanan kesehatan-keluarga miskin (JPK-GAKIN) sangat dirasakan sekali manfaatnya bagi kalangan keluarga prasejahtera. Terbukti, program ini sangat diminati bagi mereka yang membutuhkan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma. Bahkan, setiap bulan tak kurang 1.946 pasien prasejahtera menggunakan fasilitas tersebut.

”Ini menunjukkan program ini benar-benar dibutuhkan masyarakat, khususnya masyarakat tak mampu. Tapi, yang juga penting penanganan masalah demam berdarah dengue (DBD). Meskipun jumlah kasus DBD di Jakarta Barat terendah se-DKI dengan 4.805 kasus untuk tahun 2010 dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, tapi sangat perlu untuk diwaspadai,” ujar Burhanuddin, Walikota Jakarta Barat, Jumat (17/12).

Untuk itu, ia juga meminta puskesmas kecamatan dan kelurahan yang ada di Jakarta Barat lebih meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Terlebih, saat ini fasilitas pendukung pelayanan itu sangat memadai, mengingat kini dari 56 puskesmas di Jakarta Barat, 10 di antaranya telah mendapat sertifikat ISO 9001-2008.

”Saya berharap agar setiap puskesmas di tingkat kecamatan memberikan layanan rawat inap, sedangkan puskesmas kelurahan memperluas pelayanan poliklinik dan fasilitas lainnya,” katanya.

Walikota menegaskan, luas Jakarta Barat yang mencapai 12.614 hektar dengan jumlah penduduk 2.950.000 jiwa, dengan 8 kecamatan, tentunya memiliki kompleksitas permasalahan yang berat. Untuk itu, ia meminta aparatur pemerintah bekerja secara profesional dan proporsional, khususnya dalam penanganan masalah kesehatan masyarakat.

”Artinya dengan komitmen tenaga medis yang didukung peralatan modern, ke depan tidak ada lagi keluhan masyarakat khususnya warga miskin yang hendak berobat ke puskesmas,” tegasnya.

Kemenkes Komitmen Implementasikan "Zero Corruption"


Kementerian Kesehatan berkomitmen mengimplementasikan tata kelola pemerintahan yang baik sehingga tidak ada lagi tindak pidana korupsi ("zero corruption") di lingkungan Kemenkes.

Komitmen tersebut dibuktikan dalam bentuk penandatanganan komitmen oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Endang Rahayu Sedyaningsih beserta sejumlah deputi Kemenkes disaksikan Sekjen Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Sapto Pratomosunu di gedung Kemenkes di Jakarta, Kamis. "Kemenkes berkomitmen mengimplementasikan tata kelola pemerintahan yang baik dalam pelaksanaan kegiatan dengan penerapan reformasi birokrasi," kata Menkes.

Dalam komitmen tersebut di antaranya menyebutkan bahwa seluruh pegawai di lingkungan Kemenkes berkomitmen untuk tidak meminta atau menerima hadiah atau gratifikasi dalam bentuk apapun. Menurut Menkes, selama 2010 Kemenkes sudah melakukan upaya-upaya dalam mencapai terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.

Upaya tersebut di antaranya pengelolaan pengadaan barang dan jasa yang dilakukan melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), melakukan kerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam pelaksanaan pembinaan dan pengawasan kegiatan serta pendampingan pembuatan laporan keuangan kementerian.

Selain itu juga dibentuk Unit Pelayanan Terpadu, registrasi "online" bagi seleksi CPNS sejak 2007, membentuk Unit Pengelola Gratifikasi, struktur organisasi baru pada inspektorat jenderal akan ada inspektorat investigasi.

Kemenkes juga mendapatkan penghargaan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) sebagai kementerian yang pengelolaan barang dan jasanya terbaik melalui LPSE dengan nilai anggaran sebesar lebih dari Rp2 miliar atau 92,45 persen dari total anggaran pengadaan barang dan jasa.

Menkes mengingatkan, penghargaan yang didapat Kemenkes itu tidak cukup. "Saya ingatkan apa yang kita lakukan hari ini jangan berhenti hanya pada penandatanganan tapi justru jadi awal dalam menuju tata kelola yang baik," kata Menkes.(Ant)

Kemenkes Tidak Akan Beli Pesawat Sendiri


  

RMOL. Kementrian Kesehatan tidak akan membeli pesawat sebagai alat transportasi petugas kesehatan untuk menjangkau masyarakat di pedalaman dan lembah pegunungan Tanah Papua.

‘’Tidak ada rencana pembelian pesawat sendiri, karena soal  itu terkait masalah pemeliharaan pesawatnya. Yang sudah ada dalam perencanaan, Kemenkes memberikan dana transportasi atau kerjasama dengan airlines mengangkut
petugas kesehatan ke berbagai wilayah pedalaman,’’ kata Kepala Subag Anggaran APBN II Kemenkes, Asep Zaenal Mustofa, dalam Pertemuan Pusat dan Daerah Program Percepatan Pembangunan Bidang Kesehatan di Tanah Papua (P2KTP) di  Jayapura (Rabu, 15/12).

Seperti diketahui, medan yang berat di Tanah Papua dan kehidupan masyarakat yang  tersebar di berbagai tempat menyebabkan layanan kesehatan yang dilaksanakan di pedalaman Papua terkadang mesti dilakukan dengan menggunakan pesawat. Di seluruh wilayah Papua sendiri terdapat 245 lapangan penerbangan yang menjdali landasan pesawat-pesawat kecil berpenumpang di bawah sepuluh orang.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua dr Bagus Sukaswara
mengungkapkan, beratnya medan yang harus ditempuh sehingga Tim Mobile Clinic (TMC) terdiri dari lima orang, yaitu dokter, perawat, bidan, tenaga kesehatan dan seorang tenaga lagi yang dipilih sesuai kebutuhan meliputi ahli gizi dan tenaga kesehatan lingkungan ataupun penyuluh. 

‘’Jangankan kita masuk ke daerah pedalaman. Di Kabupaten Jayapura saja, ada lokasi masyarakat yang mesti dijangkau dengan menggunakan pesawat
kecil,’’ ungkapnya.

Sementara terkait dengan pengalihan aset Kementrian Kesehatan seperti  kendaraan dinas buat petugas kesehatan di Papua, Bagus mengeluhkan banyaknya pengalihan kendaraan dinas yang tidak bisa dijadikan aset Pemda karena kurangnya dokumen pelengkap.

Dampaknya, lanjut dia, karena tidak bisa dialihkan jadi aset Pemda  Papua, biaya operasional seperti pemeliharaan dan STNK nya tidak bisa dibayar Pemda.

‘’Status kepemilikannya dianggap masih di tingkat pusat, sehingga Pemda tidak mau menanggung biaya operasionalnya,’’ terangnya.

Untuk itu, Bagus berharap agar  pengajuan DIPA terutama untuk barang modal, sekaligus bisa dijadikan dasar pengalihan aset dari Kemenkes menjadi aset milik Pemda.

‘’Tapi itu tidak mudah, karena turunya dari Kemenkeu, sehingga Kemenkes mesti mengajukan lagi. Ini sekedar usulan saja biar memudahkan pemeliharaan aset yang sudah dialihkan pada Dinas kesehatan di daerah,’’ demikian Bagus.

2.000 Dokter Jalani Program Internship

PONTIANAK, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih melakukan grand launching program internship dokter di Pendopo Istana Rakyat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (15/12/2010).

Program internship akan diikuti oleh 2.000 dokter dari 11 universitas. Program internship ini menjadi semacam praktik lapangan bagi dokter-dokter yang baru saja lulus. Namun, praktik ini diarahkan untuk membantu kebutuhan tenaga dokter di rumah sakit tingkat kabupaten dengan tipe C dan tipe D, serta pusat kesehatan masyarakat di tingkat kecamatan.

Program internship ini akan berlangsung selama satu tahun. Masing-masing selama delapan bulan untuk upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM

Dokter Wajib Ikuti Praktik Lapangan

Pontianak, Kompas - Para dokter yang baru saja lulus dan diwisuda diwajibkan mengikuti program internship, yakni praktik lapangan selama satu tahun dalam pengawasan dokter pengawas. Pada 2011, akan ada 2.000 dokter dari 11 universitas yang mengikuti program ini. Demikian dikatakan oleh Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih dalam grand launching program internship dokter Indonesia 2011 di Pendopo Rumah Rakyat (rumah dinas Gubernur) Kalimantan Barat di Kota Pontianak, Rabu (15/12). ”Ini adalah program lanjutan dalam kurikulum berbasis kompetensi setelah seorang dokter diwisuda. Para dokter akan ditempatkan di rumah sakit di tingkat kabupaten bertipe C dan D serta di puskesmas-puskesmas,” kata Endang. Program ini telah dimulai pada 2010 di dua provinsi, yakni Sumatera Barat dan Jawa Barat. Jumlah dokter yang mengikuti program ini sebanyak 401 dokter. Pada 2011 mendatang, program praktik lapangan akan dilaksanakan oleh 11 fakultas kedokteran dari universitas yang berdomisili di Sumatera Barat, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Barat. Dalam dua tahun pertama pelaksanaan program ini, para dokter masih akan melakukan praktik di provinsi tempat universitas tersebut berada. Endang menambahkan, dalam satu tahun praktik lapangan tersebut, dokter akan menjalani praktik di rumah sakit selama delapan bulan dan di puskesmas selama empat bulan. ”Mereka akan diawasi oleh dokter-dokter pengawas dari rumah sakit dan puskesmas setempat yang ditugaskan oleh Kementerian Kesehatan,” kata Endang. Tiga keuntungan Endang mengatakan, ada tiga keuntungan yang diperoleh dari program tersebut. Pertama, para dokter bisa mengasah ilmu pengetahuan yang diperolehnya selama mengikuti kuliah. Kedua, masyarakat mendapat layanan langsung dari dokter-dokter muda melalui pusat pelayanan kesehatan milik pemerintah daerah. Ketiga, para dokter bisa memperkenalkan berbagai program jaminan dan subsidi pemerintah melalui Kementerian Kesehatan. Program ini berbeda dengan penempatan pegawai tidak tetap (PTT) yang selama ini telah berlangsung. ”Setelah mengikuti program internship, para dokter baru bisa mengikuti penempatan PTT,” kata Endang. Pemerintah mengucurkan anggaran sebesar Rp 9 miliar untuk membiayai program ini pada 2010. Pada 2011, anggarannya naik menjadi Rp 33 miliar karena jumlah pesertanya bertambah. Anggarannya akan naik pada tahun-tahun berikutnya karena jumlah peserta akan bertambah. Pada 2014, diperkirakan akan ada 8.000 sampai 10.000 dokter baru yang mengikuti program ini. Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Jalal mengatakan, program internship merupakan upaya pemerintah untuk menjaga kompetensi seorang dokter. ”Dari mana pun lulusan dokter tersebut, kami berharap kompetensinya akan tetap sama, terutama dalam standar minimalnya. Ini untuk menjaga mutu dokter yang dihasilkan oleh 71 fakultas kedokteran dari seluruh wilayah di Indonesia,” ungkap Fasli Jalal. Fasli Jalal mengatakan, Indonesia merupakan pelopor program sejenis di kawasan ASEAN. 

Kamis, 16 Desember 2010

Sinjai Terima Dana Kesehatan Gratis Pemprov


SINJAI -- Perang dingin antara Bupati Sinjai A Rudiyanto Asapa dengan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo terkait penggunaan dana kesehatan gratis yang digelontorkan Pemprov Sulsel tampaknya bakal segera berakhir. Kedua belah pihak sepakat agar dana kesehatan gratis Sinjai yang masih tersimpan sekira Rp12 miliar akan digunakan tahun 2011.

Kepala Bagian Humas Pemkab Sinjai Irwan mengatakan, penolakan dana kesehatan gratis dari pemprov selama beberapa tahun terakhir yang dilakukan Pemkab Sinjai cukup beralasan. Salah satunya, yakni dikhawatirkan akan mengganggu penganggaran dana kesehatan gratis di daerah tersebut.

Pasalnya, program kesehatan gratis lebih dulu dicanangkan Pemkab Sinjai, yakni 2004. Sebaliknya, program kesehatan gratis yang dicanangkan Pemprov Sulsel baru dilakukan saat gubernur baru terpilih pada tahun 2007. Dikhawatirkan akan terjadi tumpang tindih anggaran kesehatan gratis.

Juga, dikhawatirkan akan merusak sistem pelayanan kesehatan gratis di Sinjai yang telah berjalan dengan baik. Karena itu, beberapa waktu lalu, kedua belah pihak, baik gubernur maupun bupati telah menemui kata sepakat untuk pengalokasian anggaran kesehatan gratis yang belum terpakai.

Poin kesepakatan yang dimaksud, adalah alokasi anggaran akan digunakan untuk membiayai pasien peserta jamkesda asal Sinjai yang dirujuk ke rumah sakit di Makassar. Kasarnya, yakni, pasien yang tidak dapat ditangani di RSUD Sinjai. Mereka akan dibebaskan dari biaya (gratis).

"Seluruh biaya pasien peserta jamkesda yang dirujuk ke Makassar karena tidak dapat ditangani di RSUD Sinjai akan diambil dari dana yang belum diterima tersebut. Ini merupakan jalan tengah yang diambil antara bupati dan gubernur," tandasnya. (abg)

JADWAL PENYEGARAN PPR 2010


BAPETEN membuka kesempatan kepada Petugas Proteksi Radiasi (PPR) untuk mengikuti Penyegaran PPR sebagai salah satu syarat perpanjangan Surat Izin Bekerja (SIB). Pendaftaran peserta akan ditutup sewaktu-waktu jika jumlah peserta yang direncanakan telah terlampaui. Urutan kepesertaan akan didasarkan kepada masa berlaku SIB. Yang berhak mendaftar pada tahun ini adalah PPR yang akan habis masa berlaku SIB pada tahun 2010 atau telah habis pada tahun 2008 dan 2009 tetapi belum sempat mengikuti Penyegaran

Untuk lebih jelasnya silahkan klik " JADWAL PENYEGARAN PPR 2010 "

PENGUMUMAN HASIL UJIAN LISENSI SIB PPR TANGGAL 16 NOVEMBER 2010


(Jakarta, BAPETEN) Berdasarkan keputusan Ketua Tim Penguji Petugas Proteksi Radiasi (PPR) BAPETEN pada tanggal 24 November 2010, tentang hasil ujian Lisensi PPR Industri Tingkat 2 dan 3 yang dilaksanakan pada tanggal 16 November 2010 di Pusdiklat BATAN, ditetapkan bahwa seluruh peserta ujian yang berjumlah 25 (dua puluh lima) orang dinyatakan LULUS.
 
Surat Izin Bekerja (SIB) telah dikirim ke alamat instansi masing-masing peserta melalui jasa pos pada tanggal 30 November 2010.

Untuk informasi lebih lanjut , silakan menghubungi Subdit Perizinan Petugas Fasilitas Radiasi melalui nomor telpon (021) 6385 4883, 6385 8269-70 ext 3123 atau melalui email: rekualifikasi@bapeten.go.id

PENGUMUMAN HASIL UJIAN LISENSI SIB PPR TANGGAL 2 NOVEMBER 2010

(Jakarta, BAPETEN) Berdasarkan keputusan Ketua Tim Penguji Petugas Proteksi Radiasi (PPR) BAPETEN pada tanggal 23 November 2010 tentang hasil ujian Lisensi PPR Bidang Medik Tingkat 2 tanggal 2 November 2010 di Pusdiklat BATAN, ditetapkan bahwa seluruh peserta ujian yang berjumlah 21 (dua puluh satu) orang dinyatakan LULUS.
Bagi peserta berdomisili di luar JABODETABEK, Surat Izin Bekerja (SIB) akan dikirim melalui jasa pos. Sedangkan bagi peserta yang berdomisili di JABODETABEK, SIB dapat diambil langsung di Subdit Perizinan Petugas Fasilitas Radiasi BAPETEN mulai Selasa 30 Nopember 2010 selama jam kerja dengan menunjukkan kartu identitas atau surat kuasa pengambilan SIB.

Untuk informasi lebih lanjut , silakan menghubungi Subdit Perizinan Petugas Fasilitas Radiasi melalui nomor telpon (021) 9747 3600, 6385 4883, 6385 8269-70 ext 3123 atau melalui email: rekualifikasi@bapeten.go.id

Rabu, 15 Desember 2010

Pasien RS Kesehatan Gratis Masih Kekurangan Gizi


Rabu, 15 Desember 2010 | 11:04 WITA
Makassar, Tribun - Asupan gizi konsumsi bagi pasien di empat rumah sakit (RS) yang menjadi rujukan program kesehatan gratis di Sulsel masih kurang. Bahkan, masih ditemukan status gizi pasien malnutrisi (kurus dan lebih) kecuali di RS Labuang Baji, Makassar.

Kondisi tersebut berdasarkan data hasil penelitian Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Sulsel bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unhas.
Penelitian dilaksanakan selama enam bulan mulai Juli-Desember 2010 di empat RS yakni RSUD Sultan Dg Radja Bulukumba (wilayah selatan), RS Labuang Baji (gerbang selatan Makassar) dan RS Daya (gerbang utara Makassar), serta RSUD Andi Makkasau Parepare (wilayah utara).

Yang mencengangkan, kesehatan mental pasien rawat inap di keempat RS yang menjadi obyek penelitian presentase tertinggi ditemukan adanya gangguan mental emosional, keluhan tidak merasa bahagia, merasa tidak berharga.

Bahkan berpikir mengakhiri hidup ditemukan persentase di bawah 10 persen kecuali di RS Labuang Baji keluhan tidak bahagia mencapai 27,8 persen.
Kepala Balitbangda Sulsel Idrus Hafied, Selasa (14/12), mengatakan, implementasi program kesehatan gratis di layanan RS berdasarkan kepesertaan, kelas perawatan, hak pelayanan sesuai petunjuk teknis program sudah berjalan baik kecuali obat yang masih ditemukan peresepan obat paten maupun pencatatan administrasi keuangan yang tidak standar.

"Pelaksanaan program kesehatan gratis masih diperlukan perbaikan untuk database program Jamkesmas dan Jamkesda," katanya dalam pemaparan hasil program SKPD di lingkup Pemprov Sulsel di kantor Gubernur, Makassar.

Selain itu, dalam penelitian ini juga ditemukan pasien yang seharusnya tidak menjadi peserta program kesehatan gratis. Sedangkan kepuasan pasien di keempat RS dipersepsi puas berdasarkan lima dimensi kepuasan. Namun, beberapa sub dimensi masih dipersepsikan buruk oleh pasien seperti perawat yang masih membeda-bedakan dalam pelayanan, kurangnya persediaan alat medis dan non medis, sampai kebersihan lantai kamar mandi dan seprei.

Populasi sampel dalam penelitian yang dipimpin Ketua Tim Pelaksana Dr dr Citrakesumasari Mkes adalah semua pasien rawat inap yang masuk RS di bulan Agustus-September 2010.
Dengan sampel penelitian adalah peserta program kesehatan gratis yang rawat rawat inap di empat RS rujukan program Jamkesda tersebut dengan total 471 pasien.
Terdiri dari 151 sampel di RS Andi Makkasau, 106 di RS Daya, 99 di RS Sultan Dg Rajja, dan 115 di RS Labuang Baji, dengan usia di atas 15 tahun.

Berdasarkan hasil penelitian itu, Balitbangda merekomendasikan kebijakan agar program kesehatan gratis disempurnakan dalam administrasi database, pelayanan, maupun perbaikan di bidang keuangan. Hafid menambahkan pembiayaan kesehatan diberi porsi yang lebih besar untuk promosi dan langkah preventif terutama masalah kesehatan ibu dan anak. Mengupayakan asupan pasien RS untuk memenuhi asupan gizi. Selain itu, ia mengimbau agar tenaga kesehatan di RS agar tidak memberikan informasi dan kesan perbandingan tindakan pelayanan yang memberi  kesan program ini berkualitas rendah serta meluruskan pengetahuan pasien terutama tentang obat generik.(axa)

Perilaku Merokok Pasien Masih Tinggi
HASIL penelitian tersebut juga menunjukkan perilaku merokok pasien masih tinggi. Pasien yang termasuk perokok aktif mencapai 18,9-31,3 persen yang di atas 50 persen di antaranya adalah laki-laki. Di RS Daya perokok mencapai 52,8 persen, Labuang Baji 63,8 persen, RS Dg Radja 64,4 persen, dan Makkasau 51,6 persen.

Lama kebiasaan merokok berkisar 1-20 tahun dengan menghisap rokok berfilter. Rata-rata jumlah rokok yang diisapo lebih dari 10 batang per hari kecuali pasien di RS Sultan Dg Radja berkisar 6-10 batang per hari.

"Umumnya mereka merokok di tempat ramai kecuali pasien RS Sultan Dg Rajja yang memilih tempat sepi. Semua pasien yang menjadi sampel menghisap rokok secara dalam," jelas Hafied.
Selain itu, karakteristik pasien rawat inap di keempat RS tersebut dengan presentase tertinggi perempuan dengan pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, tidak memiliki pendapatan sendiri, kelompok umur produktif 21-60 tahun, dan pendidikan tertinggi SMA. Pasien terbanyak di rawat pada bagian bedah kecuali di RS Daya di bagian interna

Senin, 13 Desember 2010

Waspada! Rokok Elektronik Ternyata Berbahaya Bagi Kesehatan



TRIBUNNEWS.COM - Ratusan perokok berat banyak yang beralih ke rokok elektronik di mana disebutkan sangat sehat dan bisa menghentikan kebiasaan buruk. Demikian dilansir Sydney Morning Herald, Senin (13/12/2010).

Asosiasi Kesehatan Australia dan kelompok anti-rokok yang mengatakan jika meski rokok tanpa asap, e-cigarettes, namun ini tidak memberikan dampak kesehatan dan aman bahkan bisa menimbulkan masalah kesehatan yang serius. Dalam sejumlah promosi, dikatakan rokok elektronik bisa menghentikan kebiasaan merokok.

Terry Halmshaw (45), seorang warga Brisbane menggunakan rokok elektronik sekitar delapan bulan lalu dan mengisap cairan itu. Ia mulai merokok sejak usia 15 tahun dan ia gagal menghentikan kebiasaan merokok meski ia sudah mencoba berbagai jenis rokok eletronik.

"Semua yang ada di sana (rokok elektronik) adalah nikotin. Tak ada CO2, tak ada sulfur, tak ada sisa rokok, dan abu. Rokok eletronik ini bersih. Tak ada yang beda. Yang berbeda adalah saya pergi ke hotel dan saya bisa duduk di bar dan merokok," katanya.

Sebua hasil penelitian yang dilansir pekan lalu di British Medical Journal harus dilarang karena enam jenis merek rokok ditemukan kadar nikotin yang sulit disterilkan serta racunnya sering terlepas keluar.

Jumat, 10 Desember 2010

Periksa Kesehatan Anak lewat "Hasil Buangannya"

KOMPAS.com Status kesehatan anak ternyata bisa juga diketahui dari "produk buangan" atau fesesnya. Hal ini disampaikan oleh dr Rini Sekartini, SpAK. Dengan mengamati "produk hasil buangan" ini, kita dapat mendeteksi kalau ada masalah pada saluran cerna dan saluran kemih anak.

Sebagai contoh, urine berwarna kurang jernih menunjukkan kondisi tubuh sehat, tidak kurang cairan. Namun jika warnanya kuning tua atau keruh, jumlahnya berkurang atau bertambah, maka bisa jadi pertanda ada gangguan kesehatan yang dialami anak. Demikian pula halnya dengan buang air besar.

Lara Zibners, MD, dokter spesialis anak sekaligus penulis buku If Your Kid Eats This Book, Everything Will Still Be Okay, menguraikan beberapa tanda di balik warna-warna pada tinja anak sebagai berikut:

* Merah, disertai sedikit lendir, menandakan ada infeksi atau alergi. Warna merah juga bisa disebabkan karena mengonsumsi saripati jus buah berwarna merah atau antibiotik. Sebaiknya konsultasikan hal ini lebih lanjut ke dokter anak.

* Coklat. Biasa terjadi pada bayi yang mengonsumsi susu formula. Menurut Zibner, selama kotorannya masih bertekstur lembut dan intensitas buang air masih normal, maka kesehatan anak masih normal.

* Kuning, disertai dengan tekstur yang agak encer. Kondisi ini umum terjadi pada bayi yang mengonsumsi air susu ibu. Bahkan, warnanya terkadang agak kuning kehijauan.

* Biru atau Ungu. Pastikan dulu apa yang anak makan seharian sehingga bisa menyebabkan warna kotorannya biru atau ungu. Jika perut anak terasa sakit, maka tanya secara detail mengenai sakitnya.

* Hijau. Ini biasanya terjadi pada bayi yang baru lahir. Kotoran bayi baru lahir disebut mekonium.

* Hitam. Tinja berwarna hitam bisa dikarenakan anak mengonsumsi biskuit berwarna hitam, blueberry, beras merah, atau suplemen zat besi. Sebaiknya lebih lanjut dikonsultasikan ke dokter.

Layanan Kesehatan dan KB Gratis Primadona Warga

| Layanan 
Kesehatan dan KB Gratis Primadona Warga JAKARTA (Pos Kota) – Layanan Kesehatan dan Keluarga Berencana (KB) gratis di Jakarta Timur dari hari ke hari selalu    menjadi primadona warga pengunjung. Tak terkecuali yang diselenggarakan Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Timur, menyambut Roadshow Ketua TP PKK DKI Jakarta, Ny.Tatiek Fauzi Bowo di RW 05 Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Kramat Jati, Rabu.
”Roadshow PKK atau kegiatan apa pun, kalau diselingi stand kesehatan dan KB gratis, pasti itu pilihan kami sebelum melihat-lihat stand lainnya,” kata Ny.Lina, warga RW 05 Kel.Batu Ampar,  bersama tiga tetangganya, Ny.Tuti, Ny.Intan, dan Ny.Ida.
”Kalau di Posyandu kan cuma pelayanan kesehatan untuk balita dan lansia. Apalagi pelayanan KB, boro-boro. Makanya saya seneng ada KB gratis, langsung ajak-ajak tetangga lain, sekalian lihat-lihat bazar murah PKK,” ujar Ny.Tuti
Mereka bersama ratusan kaum ibu RW 05 mengantri menunggu giliran di stand-stand Kesehatan dan Pelayanan KB. ”Melihat antusias warga ber-KB, kami akan terus berupaya memenuhinya. Insya Allah, kami akan lebih maksimal lagi melayani warga, termasuk ikut terlibat dalam pelayanan malam hari yang digelar di kelurahan-kelurahan,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) DKI Jakarta Drs.H.Asep Syarifudin Msi didampingi Kepala Kantor KB Jakarta Timur Drs.Herry Sudrajat MM kepada Pos Kota.
Ketua TP PKK DKI Jakarta mengharapkan, kegiatan yang mendapat sambutan dan dukungan warga sebaik ini jangan bersifat seremonial. ”Ada atau tidak ada kunjungan, lakukan terus pelayanan kesehatan dan KB gratis di berbagai pelosok warga sesuai program kepedulian pemerintah DKI Jakarta,” tuturnya didampingi Ketua TP PKK Jakarta Timur, Ny.Hj.Eka Murdhani.
Roadshow ini, untuk memberi dukungan motivasi, dan menyemangati apa yang telah dilakukan pengurus dan kader PKK di wilayah. Kemudian  meningkatkan akses dan kualitas informasi, komunikasi, edukasi, pelayanan masyarakat serta penyelenggaraan pemberdayaan keluarga dan masyarakat,” kata Ny.Tatiek yang menyambangi Bina Keluarga Balita (BKB) Paud Tunas Harapan RW 05, memanen lele, jagung dan cabe rawit di kebon PKK RW 05 Batu Ampar serta berdialog dengan warga.
Camat Kramatjati, Ucok Bangsawan Harahap,  mengatakan, roadshow ini otomatis dapat menambah semangat kader PKK di tingkat kecamatan dan memotivasi  para kader PKK sehingga menjalankan tugasnya sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Salah buktinya, prestasi yang ditorehkan PKK Kec.Kramat Jati antara lain, juara I  Lomba Pengelola BKB PAUD  tingkat Kota Jakarta Timur, dan Lomba UPPKS  serta juara II Posyandu. Di tingkat DKI, juara I KB Kesehatan, BKB PAUD, produk unggulan serta juara III Lomba BKB PAUD  tingkat nasional.

Kamis, 09 Desember 2010

Asap Rokok Jadikan Anak-Anak Hiperaktif

ANTARA/REUTERS
TEMPO Interaktif, New York - Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine menunjukkan anak-anak yang menghirup asap rokok memiliki kecendrungan hiperaktif dan bersikap 'buruk.' Penemuan ini mendorong para orang tua perokok untuk berhenti atau setidaknya merokok di luar rumah.

Meski demikian, penelitian ini belum mengetahui bagaimana kandungan tembakau dalam rokok bisa mempengaruhi kinerja otak anak-anak. “Kami mengetahui bahwa terpapar asap rokok dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik bagi anak-anak, kemungkinan adanya masalah kesehatan jiwa belum pernah benar-benar dieksplorasi," kata Mark Hamer Kepala Peneliti dari University College London.

Menurut Departemen Kesehatan Amerika Serikat, dua dari tiga anak usia 3-11 tahun terekspos asap rokok. Sementara satu dari lima anak usia 9-17 tahun terdiagnosa sakit mental atau kelainan adiktif di Amerika Serikat.

Hamer dan koleganya mengambil sampel air liur 901 anak-anak Inggris usia 4-8 tahun untuk mengukur tingkat paparan asap rokok dan meminta para orang tua menjawab pertanyaan seputar masalah sosial, emosi dan sikap anak-anak mereka. Hasilnya, semakin sering anak-anak terpapar asap rokok, rata-rata semakin buruk tingkat kesehatan mental mereka –terutama hiperaktifitas dan ketidakmampuan mengikuti perintah. Secara keseluruhan, sebanyak tiga persen dari keseluruhan anak mendapat skor 'abnormal' yaitu 20 keatas. Skor 40 menunjukkan tingkat kesehatan jiwa terburuk.

Anak yang sering terpapar asap rokok mendapat skor 44 persen lebih tinggi (lebih buruk) ketimbang anak yang jarang terpapar asap rokok. Anak-anak ini lebih sering terpapar asap rokok di rumah mereka.

Belum begitu jelas bagaimana asap rokok bisa menyebabkan masalah mental. Para peneliti sendiri menduga ini berkaitan dengan genetik atau pengaruh asap rokok si otak seperti dopamin. “Penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk menjelaskan keterkaitan ini,” kata Hamer.

Michael Weitzman dari New York University Medical Center yang tak terlibat dalam penelitian itu mengatakan hasil penelitian itu menunjukkan bukti bahwa anak-anak yang terpapar asap rokok dapat mengalami masalah kesehatan jiwa “Banyak orang mengetahui bagaimana asap rokok dapat meningkatkan resiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS), infeksi telinga dan asma,” kata Weitzman.

“Namun asap rokok ternyata juga memberikan beban besar terhadap kualitas hidup anak-anak, keluarga mereka, dan masyarakat karena meningkatnya masalah kesehatan jiwa anak-anak,” katanya.

Tiga Formasi CPNS Blong

Semarang, CyberNews. Formasi CPNS pada Pemprov Jateng untuk dokter spesialis bedah digesif, dokter spesialis jantung, dan dokter spesialis radiologi, belum ada pelamarnya sama sekali.
Jumlah seluruh pendaftar melalui online, kata Kepala Bidang Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jateng M Masrofi, sebanyak 251.910. Itu terdiri dari pendaftar CPNS di 24 kabupaten/kota yang difasilitasi provinsi yang jumlahnya mencapai 227.379 serta pendaftar CPNS di provinsi yang kuantitasnya sebanyak 24.531.

"Jumlah itu berasal dari jumlah pendaftar yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran ke provinsi hingga 25 November 2010," ujar Masrofi saat berada di Kantor Gubernuran, Jumat (26/11). Masa pendaftaran CPNS dibuka sejak 16 November dan sudah ditutup pada 25 November.

Dijelaskan, sebanyak 251.910 pendaftar tersebut akan memperebutkan sebanyak 6.954 formasi CPNS yang telah dibuka. Sebanyak 6.954 formasi itu terdiri dari 395 formasi untuk pegawai negeri di lingkungan provinsi. Sisanya, sebanyak 6.559 formasi untuk lingkungan 24 kabupaten/kota.

Sebanyak 395 formasi di lingkungan Provinsi Jawa Tengah terdiri dari 25 guru, 134 tenaga kesehatan, dan 236 tenaga teknis 236. Sedangkan 6.559 formasi lowongan CPNS di 31 kabupaten/kota rinciannya 2.690 tenaga kependidikan atau guru, 1.779 tenaga kesehatan, dan 2.090 tenaga teknis.

Tahun ini empat kabupaten tak membuka lowongan CPNS karena merasa tidak memiliki dana untuk pengadaan CPNS 2010, yaitu Kabupaten Rembang, Purbalingga, Pemalang, dan Demak.
Masrofi memastikan, setiap orang hanya dapat melakukan pendaftaran satu tempat dan satu formasi. Sebab, saat ini pendaftaran dilakukan melalui online sehingga tidak bisa mendaftar dua kali. Berbeda dengan seleksi CPNS tahun lalu yang masih memungkinkan satu orang melakukan pendaftaran di dua formasi atau dua tempat.

Saat ini, kata dia, berkas pendaftaran yang sudah diajukan para pelamar masih diverifikasi panitia seleksi CPNS. Pada 28 November mendatang ditargetkan sudah dapat diketahui berapa pendaftar yang lolos seleksi administrasi dan berapa yang tidak lolos.

Nantinya para pelamar akan mendapatkan surat pemberitahuan dari panitia yang dikirim melalui pos. Yang dinyatakan lolos, menurutnya, sekaligus akan diberi nomor tes, jadwal dan tempat tes. Ujian tertulis seleksi CPNS akan digelar pada 12 November mendatang. Panitia seleksi juga masih menyiapkan tempat pelaksanaan test yang membutuhkan ruangan banyak.

32 Formasi Guru Tahun 2010 Tidak Terpenuhi


TANJUNGPANDAN, BANGKA POS.com– Kuota formasi pada penerimaan CPNS tahun ini tidak terpenuhi untuk formasi tenaga guru kekurangan 32 orang. Dengan rincian formasi guru kelas SD kekurangan 26 orang dari alokasi 56. Pelamarnya hanya 30 orang.

Formasi guru kesenian dari satu alokasi tanpa pelamar, guru pendidikan jasmani dua alokasi tanpa pelamar, guru teknis las dua alokasi tanpa pelamar dan guru multimedia satu alokasi tanpa pelamar. 

Jumat, 03 Desember 2010

Hampir Dua Ribu Orang Pelamar CPNS Sinjai Lolos Berkas


Jumlah pelamar seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang diterima di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sinjai, dari tanggal 22 hingga 27 November 2010 mencapai angka 1.921 orang.
Dari jumlah tersebut, menurut Kepala BKD Sinjai, H Taufiq untuk penerimaan pelamar CPNS tahun ini, berkas lamaran berdasarkan tingkat pendidikan berdasarkan tingkatan, yakni tingkat sarjana (S1) berjumlah 1.034 orang, D.III/D.II 816 orang dan tingkat SMA/sederajat hanya sekira 71 orang. read more >>

Pemeriksaan Kesehatan PNS Gratis


PAREPARE -- PT Askes menggelar medical check up dan pap smear gratis bagi pegawai negeri sipil (PNS) lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare. Jumat 3 Desember. Kedua jenis pemeriksaan itu berlangsung di Rumah Sakit Umum Andi Makkasau, sejak 8 November hingga 20 Desember mendatang.

Medical check up gratis ditujukan bagi PNS aktif berusia di atas 40 tahun. Sementara yang berhak mengikuti pap smear, bagi PNS aktif (istri) dengan usia di atas 30 tahun. Persyaratan lain, mereka belum pernah mendapatkan pemeriksaan medical check up sebelumnya.

PNS yang mengikuti dua jenis pemeriksaan tersebut harus ditunjuk atau diperintahkan pimpinan masing-masing. Hal itu berdasarkan petunjuk Sekretaris Kota (Sekkot) Parepare, Muhammad Hatta Buroncong. readmore >>

Pemanfaatan Nuklir untuk Kesehatan Diperketat







JAKARTA--MICOM: Badan Pengawasan Tenaga Nuklir (Bapeten) akan memperketat pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir di bidang kesehatan mulai 2012 sehingga keselamatan dan keamanan publik dapat semakin terwujud.

"Di era globalisasi ini, semua bisa masuk ke Indonesia termasuk alat-alat kesehatan yang memanfaatkan tenaga nuklir seperti pesawat sinar x radiologi diagnostik. Maka Bapeten ingin melindungi masyarakat," kata Kepala Bapeten As Natio Lasman di Jakarta, Selasa (30/11).

Di bawah payung hukum PP Nomor 33/2007 tentang Keselamatan Radiasi Pengion dan Keamanan Sumber Radioaktif, pengawasan dilakukan melalui tiga aspek di antaranya perizinan untuk membuktikan bahwa alat yang diberi izin itu digunakan sesuai peruntukannya atau, dan inspektorat yang dikirimkan untuk melakukan uji kesesuaian jika ada laporan dari masyarakat adanya alat yang dioperasikan tanpa izin. read more >>

Pelamar di Medan Tembus 17 Ribu


Persaingan perebutan kursi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemko Medan bisa jadi yang paling ketat di antara kabupaten/kota dan pemprov di Sumatera Utara. Hingga kemarin, jumlah pelamar sudah mencapai 17 ribu orang yang mendaftar di http://pcpns.pemkomedan.go.id. Namun baru 6.295 pelamar yang berkasnya diterima Pemko Medan melalui Kantor Pos besar Medan.
”Baru 4.932 berkas yang sudah memenuhi syarat. Ini menunjukkan yang sudah register tidak sama dengan yang sampai berkasnya,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemko Medan, Lahum Lubis, Selasa (30/11)  read more >>

BELASAN FORMASI CPNS DI BIAK TIDAK TERISI

Biak, 30/11/2010 (Kominfo-Newsroom) Dari 236 formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2010 di Kabupaten Biak Numfor, sedikitnya ada 19 formasi yang tidak terisi, atau tidak ada pendaftarnya, pada sejumlah disiplin ilmu tertentu sesuai yang dibutuhkan.
      Kepala Badan Kepegawaian Daerah Biak, Simon P Aibekop,SH, di kantornya, Selasa (30/11) mengungkapkan, ke-19 formasi yang tidak ada pendaftarnya itu adalah formasi S1 dr gigi (1 orang), D3 gizi (5 orang), D3 Fisiotrapi (1 orang), D3 Anastesi (1 orang), D3 Radiologi (1 orang), S1 PG TK (2 orang), S1 Fisika SMP (2 orang), S1 Matematika SMP (2 orang), S1 Penjaskes SMP (1 orang), D3 Matematika SMP (1 orang), dan S1 geografi SMU (1 orang).
       Atas kejadian ini, pihaknya akan segera menyampaikan hal tersebut kepada Bupati, agar segera mengambil kebijakan, apakah kekosongan tersebut dapat dilimpahkan ke formasi lainnya, ataupun langkah lain, yaitu sesuai dengan fakta pada pendaftaran.
        Pendaftar CPNS tahun 2010 ini berjumlah 2.382 pendaftar dengan rincian, tenaga pendidikan 131 orang, tenaga kesehatan 167 orang dan yang paling banyak dari tenaga Teknis yang didominasi oleh lulusan SMU, yakni mencapai 2.084 orang pendaftar.
       Untuk pelaksanaan testing, akan dilaksanakan pada tanggal 13 Desember 2010, dimana pelaksanaannya akan disebar di sejumlah sekolah di kota Biak.

Pasien Keluhkan Layanan IGD RSU Sigli


Sigli, (Analisa)
Sejumlah keluarga pasien mengeluhkan lambannya pelayanan dokter di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum (RSU) Sigli, Pidie. Keluhan itu antara lain hanya ada satu dokter yang bertugas di sini, sementara pasien yang harus diopname membludak setiap hari.
Seorang keluarga pasien asal Tangse, Ibrahim (34), kepada wartawan, kemarin, mengatakan, dia kecewa atas pelayanan yang ada itu.
Diungkapkannya, saat dia mengantarkan keluarganya untuk opname ke IGD RSU Sigli, tenaga medis baru menanganinya setelah beberapa waktu kemudian, sementara, pasien sendiri membutuhkan penanganan darurat karena menderita penyakit serius.
"Seharusnya manajemen rumahsakit hendaknya menempatkan tenaga medis yang memadai di IGD pada saat pasien membludak sehingga pelayanan lebih cepat dan maksimal dan tidak terkesan pasien ditelantarkan," ungkapnya dan dibenarkan keluarga pasien lainnya yang ada di IGD RSU Sigli.  read more >>

Sabtu, 27 November 2010

WHO: 600 Ribu Perokok Pasif Tewas Tiap Tahun

Metrotvnews.com, London: Sekitar satu dari 100 penyebab kematian di dunia diakibatkan oleh merokok secara pasif. Menurut para peneliti Badan Kesehatan Dunia (WHO), Jumat (26/11), diperkirakan 600 ribu orang per tahun meninggal sebagai perokok pasif.

Dalam penelitian pertama untuk menaksir pengaruh dari merokok pasif, para pakar WHO menemukan anak-anak lebih terekspose asap rokok dibanding kelompok usia lainnya. Sekitar 165 ribu di antaranya akan meninggal.

"Dua per tiga dari kematian tersebut terjadi di Afrika dan Asia selatan," kata para peneliti yang diketuai oleh Annette Pruss-Ustun dari WHO di Jenewa. Eksposur anak pada asap rokok sering terjadi di rumah, dan penyakit infeksi dan tembakau merupakan kombinasi mematikan bagi anak-anak.  baca selengkapnya >>

Jumat, 26 November 2010

Semua Tentang Pemeriksaan Kesehatan Bagi Wanita!

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemeriksaan kesehatan secara berkala merupakan suatu tindakan yang penting untuk mendeteksi secara dini aneka ragam penyakit dan mengidentifikasi potensi gangguan kesehatan yang dimiliki.

Dengan mengetahui kondisi kesehatan secara terperinci, langkah lanjut yang harus diambil dalam mengatur pola makan, gaya hidup, dan kebiasaan untuk membantu penatalaksanaan awal atau penyembuhan pun dapat dimengerti.   baca selengkapnya ...

Kamis, 25 November 2010

Hari Ini Pemkab Sinjai Mulai Buka Lowongan CPNS

Pemerintah Kabupaten Sinjai kembali membuka kesempatan bagi warga untuk mengisi lowongan formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Daerah Kabupaten Sinjai tahun 2010. Pemkab akan menerima sebanyak 224 tenaga kerja baru. Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sinjai, H Taufik, mengatakan, semua proses rekrutmen CPNS akan dilakukan secara transparan dan akuntabel dan tidak dipungut biaya. Mulai dari lamaran, proses pemberkasan, usul penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP), hingga penerbitan SK Bupati tentang pengangkatan CPNS.  baca selengkapnya ...

Senin, 22 November 2010

Pembagian Kartu Tes CPNS Hingga 3 Desember


Makassar, Tribun - Pembagian nomor tes pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel dijadwalkan mulai berlangsung 24 November hingga 3 Desember 2010 ini.
Pelamar yang dinyatakan lulus berkas akan mendapatkan nomor tes yang disampaikan langsung ke rumah melalui pengiriman PT Pos Indonesia.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel Andi Murny Situru di Makassar, Minggu (21/11), mengatakan, hingga kemarin pihaknya masih terus melakukan verifikasi berkas pelamar yang masuk.  baca selengkapnya ...

200 Tenaga Kesehatan Jiwa Siap Dampingi Pengungsi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--Kementerian Kesehatan dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyiapkan 200 tenaga kesehatan jiwa untuk mendampingi masyarakat yang menjadi korban letusan Gunung Merapi dan mengalami masalah psikologis. "Sebanyak 200 petugas ini akan dibekali dengan  psicologycal first aid  dan kemudian dimobilisasi ke masyarakat yang terkena dampak bencana letusan Gunung Merapi selama satu bulan," kata Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Irmansyah di Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Yogyakarta, Sabtu.  baca selengkapnya ...

Jus Delima dan Manfaat bagi Kesehatan

PENELITIAN di Amerika Serikat baru-baru ini menemukan jus delima memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya sebagai antioksidan dan bisa menurunkan tingkat kolesterol dan tekanan darah, terutama bagi penderita diabetes dan hipertensi.

Bahkan, penelitian yang dikemukakan dalam pertemuan tahunan pakar nefrologi AS di Denver itu juga mengungkapkan jus delima dapat mencegah terjadinya komplikasi pada penderita kanker ginjal, termasuk angka kesakitan karena infeksi dan serangan jantung.

"Untuk mengatasi epidemik kanker ginjal ke depannya, ahli medis menggunakan jus delima untuk mengurangi risiko serangan jantung," kata Batya Kristal, peneliti dari Rumah Sakit Galileeya.   baca selengkapnya ...

WHO: Satu Miliar Orang Tak Dapat Akses Kesehatan

Metrotvnews.com, London: Sekitar satu miliar orang tidak mendapat akses ke fasilitas kesehatan dan kewajiban membayar jaminan kesehatan. Sekitar 100 juta orang tiap tahun terdorong masuk ke dalam kemiskinan. Demikian laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Senin (22/11).

Dalam laporan global mengenai sistem keuangan kesehatan, badan Perserikatan Bangsa-Bangsa tersebut mengatakan semua negara, kaya dan miskin, dapat melakukan lebih banyak demi akses kesehatan yang universal.  baca selengkapnya ...

Pesawaran akan Gratiskan Pelayanan Kesehatan

PESAWARAN--MICOM: Pemerintah Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, akan memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat di daerah itu.

"Pelayanan kesehatan tersebut akan dilaksanakan oleh sekitar 35 bidan dengan 30 orang tenaga medis yang akan turun langsung secara dari pintu ke pintu guna memberikan pelayanan kesehatan gratis," ujar Bupati Pesawaran, Aries Sandi DP, di Pesawaran, Minggu (21/11).

Menurut dia pengobatan gratis tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah agar dapat lebih dekat dengan masyarakat di daerah setempat.  baca selengkapnya ...

Sabtu, 20 November 2010

Partikel Sampo Pengaruhi Kesehatan Paru-Paru

PENELITIAN yang dilakukan oleh Universitas Edinburgh telah menunjukkan bahwa partikel kecil yang terkandung dalam beberapa produk kebutuhan rumah tangga seperti sampo hingga komputer bisa memengaruhi kesehatan paru-paru melalui berbagai cara.

Para peneliti menyarankan kepada pihak industri untuk lebih berhati-hati terhadap risiko penggunaan beberapa tipe nanopartikel yang biasa digunakan dalam produk yang mereka buat.  baca selengkapnya ...

Hongkong naikkan status flu burung


Dengan status serius berarti sekarang muncul risiko penularan penyakit flu burung.
Sejumlah pejabat Hongkong mengatakan perempuan, berusia 59 tahun, jatuh sakit tidak lama setelah pulang dari Cina daratan. Namun belum jelas apakah warga Hongkong itu terjangkiti di Cina atau di Hongkong.

Pejabat departemen kesehatan Hongkong, York Chow mengatakan belum ada indikasi bahwa penyakit ini telah menyebar di antara warga. Dia menambahkan penyelidikan dipusatkan pada unggas sebagai sumber infeksi.  baca selengkapnya ...

Jumat, 19 November 2010

Bisnis Suplemen Kesehatan Diprediksi Tumbuh Pesat

JAKARTA (Suara Karya): Bisnis suplemen kesehatan dipercaya sebagai industri yang akan tumbuh pesat di awal abad ke-21 ini. Sekarang diperkirakan bisnis ini sudah mencapai 200 miliar dolar AS untuk seluruh dunia.
 
"Indonesia memunyai potensi yang sangat besar untuk mengembangkan suplemen kesehatan menjadi suatu industri yang berprospek cerah," kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Suplemen Kesehatan Indonesia (APSKI) Ferdinand Boedi Poerwoko, di sela-sela seminar "Dampak harmonisasi ASEAN terhadap industri suplemen kesehatan di Indonesia", di Jakarta, Kamis (18/11).  baca selengkapnya ...

Dana Kesehatan Gowa Belum Dipertanggungjawabkan

TEMPO Interaktif, Jakarta -Laporan penggunaan dana kesehatan gratis Kabupaten Gowa sebesar Rp 985 juta belum rampung. Kepala Dinas Kesehatan Gowa Herry Darsing mengakui sebagian dari dana itu sebesar Rp 231 juta belum ada laporan pertanggungjawabannya. ”Seharusnya kami sudah mempertanggungjawabkan penggunaan dana itu pada 2009 lalu," kata Herry saat dihubungi, Jumat (19/11).


Dia menjelaskan, keterlambatan laporan tersebut karena bagian keuangan pemerintah Gowa sudah tutup buku. Selain itu, staf administrasi di kantornya kurang. "Makanya tugas administrasi terbatas," ujarnya.  baca selengkapnya ...

Untuk Kesehatan Tulang, Pilihlah Apel Ketimbang Kue

REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK--Memilih makan apel daripada kue tidak hanya menyebabkan berat badan turun, namun juga mencegah kerusakan pada tulang pada usia senja, kata sebuah kajian. Wanita dewasa, yang makan bermacam buah, sayuran dan padi-padian, memiliki peluang lebih sedikit menderita patah tulang daripada yang tidak suka makanan sehat tersebut, kata kajian, yang disiarkan dalam jaringan di Jurnal Nutrisi Klinis Amerika Serikat.

Kajian lain juga menyebutkan bahwa orang dengan asupan tingkat tinggi nutrisi tertentu, seperti, kalsium dan vitamin D, memiliki massa tulang lebih baik dan lebih sedikit mendapat bahaya patah tulang pada usia mereka. "Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pola diet berkaitan dengan bahaya beberapa dampak, yang merugikan kesehatan, namun hubungan antara pola diet dengan tingkat kerapuhan tulang masih belum diketahui," kata Lisa Langsetmo di Universitas McGill di Montreal, Kanada, yang memimpin sekelompok peneliti.  baca selengkapnya ...

Sabtu, 13 November 2010

"Gamma Knife" Atasi Tumor Tanpa Operasi


DENPASAR, KOMPAS.com Dalam waktu dekat, di Indonesia akan hadir peralatan kedokteran canggih bernama gamma knife. Alat berteknologi mutakhir ini dapat mengobati tumor yang sulit dideteksi tanpa operasi.
    
"Saat ini peralatan gamma knife belum ada di Indonesia karena harganya mahal sehingga penderita tumor terpaksa berobat ke luar negeri," kata Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan (UPH) Karawaci Prof Dr Eka Julianta Wahjoeparmono di Nusa Dua, Bali, Kamis (11/11/2010).  baca selengkapnya ...

Nur Matta, Lansia Tersehat di Sulsel

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Seorang warga berusia 82 tahun di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan menerima penghargaan sebagai lanjut usia tersehat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-46, Jumat.
Lansia bernama Nur Matta tersebut menerima penghargaan bersama dua orang lansia lainnya asal Kabupaten Sidrap, Dahlan Ali dan Abdul Rajab yang masing berusia di atas 70 dan 60 tahun.
   
Mereka menerima penghargaan sesuai dengan amanat RPJMN Kemenkes yang menargetkan Umur Harapan Hidup Manusia Indonesia menjadi 72 tahun.  baca selengkapnya ...
   

DKI Hapus Diskriminasi Kelas Rumah Sakit


BERITAJAKARTA.COM
Untuk melayani kebutuhan masyarakat terhadap akses kesehatan yang murah dan terjangkau, Pemprov DKI melakukan terobosan dengan menghapus pelayanan rumah sakit berdasarkan pembagian kelas pada tahun mendatang. Nantinya, tidak ada lagi kelas I, II dan VIP di seluruh rumah sakit umum daerah (RSUD) milik Pemprov DKI. Pelayanan kesehatan hanya untuk kelas III saja, namun dengan kualitas yang tidak kalah dengan pelayanan kelas atas tersebut.

“Dengan menjadikan seluruh layanan RSUD DKI menjadi Kelas III, berarti 1.650 kamar di enam RSUD DKI hanya akan menyediakan pelayanan kesehatan untuk kelas III saja. Dengan begitu kita sudah melampui jauh target pelayanan kelas III yang ditetapkan yaitu 60 persen dari enam RSUD di DKI Jakarta,” kata Dien Emmawati, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Jumat (12/11).  baca selengkapnya ...

Banyak Masalah Kesehatan Dapat Dicegah

Jakarta, Kompas — Sejumlah permasalahan kesehatan yang mengakibatkan kesakitan dan kematian di Indonesia dapat dicegah. Namun, kesadaran untuk hidup sehat masih belum tertanam.

”Diare dapat dicegah jika masyarakat menerapkan perilaku hidup sehat dengan cuci tangan pakai sabun, minum air yang dimasak, serta memanfaatkan sarana kesehatan lingkungan dengan baik,” ujar Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih dalam sambutannya saat memimpin upacara peringatan ke-46 Hari Kesehatan Nasional yang bertema ”Keluarga Sehat, Investasi Bangsa” di Jakarta, Jumat (12/11/2010).  baca selengkapnya ...

Kemenkes beri penghargaan bidang kesehatan

JAKARTA: Kementerian Kesehatan memberikan penghargaan bagi individu dan institusi, yang berjasa di bidang kesehatan.

Kementerian Kesehatan menilai individu dan institusi terpilih secara nyata berhasil memberikan komitmen, dukungan, dan jasa.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih di Gedung Kemenkes malam ini, pada acara Puncak Hari Kesehatan Nasional ke-46, yang jatuh hari ini.   baca selengkapnya ...

Jumat, 12 November 2010

PENDAFTARAN BIDAN INDONESIA DENGAN PENEMPATAN DI TIMOR LESTE

Kementerian Kesehatan membuka pendaftaran bidan Indonesia dengan penempatan di Health Center atau Health Post di wilayah P. Timor Barat terutama Atambua dan Timor Tengah Utara/Kefamenanu.
Program tersebut merupakan kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Republik Demokratik Timor Leste dalam rangka peningkatan kerjasama bilateral kedua negara.  baca selengkapnya

Kesehatan adalah Pilihan Hidup

JAKARTA, KOMPAS.com — Kesehatan adalah sebuah pilihan. Kualitas kesehatan kita tergantung pada gaya dan pola hidup yang kita pilih dan jalani. Kadang dalam hal makan saja kita tidak memberikan prioritas pada menu apa yang sehat dan diperlukan tubuh, tetapi lebih kepada mana yang memenuhi selera.

Tanggal 12 November bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional, hari bagi masyarakat untuk diajak meluangkan perhatian kepada kesehatan, sejauh mana mereka telah menjalani hidup sehat dan berkontribusi untuk menciptakan lingkungan yang sehat pula.   baca selengkapnya ...

Pemrov DKI akan Hapus Sistem Kelas Pelayanan RSUD

RMOL. Pemerintah DKI Jakarta berencana menghapus sistem kelas pelayanan rumah sakit umum daerah.

"Tahun depan kelas I, II dan VIP ditiadakan di RSUD DKI. Semua menjadi kelas III," ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emmawati di Jakarta, Jumat (12/11).  baca selengkapnya ...

Mobil PHBS Dinas Kesehatan Disinyalir Fiktif

JENEPONTO, UPEKS—Penggunaan dana DHS II 2006, yang dituangkan dalam DPA SKPD (Dinas Kesehatan), terdapat adanya pembelian kendaraan mobil unit penyuluhan (Mobil PHBS).
Namun, mobil yang diperuntukkan untuk penyuluhan tersebut, sampai habis masa anggaran belum juga nampak. Padahal dalam laporan sudah terealisasi 100% sebesar Rp250 juta.

Hasil penelusuran Upeks menyebutkan bahwa program DHS II tahun 2008 ini, terdapat kejanggalan terhadap anggaran pendamping, dimana dana pokok dari ADB tidak ada DIPA dari pemerintah pusat. Dan jika hal ini terjadi, seharusnya dana pendamping tersebut dikembalikan ke daerah sebesar Rp816.004.090 untuk tahun anggaran 2008.  baca selengkapnya ...

Masyarakat Diminta Waspadai Kesehatan Hewan Kurban

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menjelang Hari Raya Idul Adha, Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat meminta masyarakat mewaspadai kesehatan hewan kurban yang dijual di beberapa titik di wilayah Jakarta Barat.

"Pemeriksaan kami lakukan di tiap kecamatan," ujar Kepala Suku Dinas Peternakan dan Periikanan Jakarta Barat, E Kusdiana, saat dihubungi Republika melalui sambungan telpon, Selasa (9/11).

Pemeriksaan oleh petugas dari suku dinas dan kecamatan dilakukan setiap hari sejak Senin (8/11) di delapan kecamatan se-Jakarta Barat. Pemeriksaan hewan kurban sapi dan kambing meliputi kondisi kesehatan, bobot ideal, hingga keaslian gigi hewan.  baca selengkapnya ...

Rabu, 10 November 2010

Japro tingkatkan porsi asuransi kesehatan jadi 10%

JAKARTA. Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan rupanya menggairahkan bisnis asuransi kesehatan. Oleh sebab itu, tak hanya asuransi jiwa yang menggarap produk ini, tapi juga asuransi umum. Salah satu perusahaan yang ingin meningkatkan kontribusi asuransi kesehatan adalah Asuransi Jaya Proteksi. Asuransi kerugian ini berniat menaikkan kontribusi asuransi kesehatan menjadi 10% tahun depan.

Direktur Keuangan Asuransi jaya Proteksi Nicolaus Prawiro mengatakan, pihaknya menaikkan kontribusi asuransi kesehatan karena masih luasnya pasar yang belum digarap oleh asurnsi lainnya. Asuransi ini sangat menjanjikan karena masyarakat Indonesia bertotal 240 juta orang. "Kami akan tawarkan layanan ini kepada nasabah yang eksisting untuk menyempurnakan proteksi (perlindungan) asuransi dan pada nasabah baru," ujarnya.  baca selengkapnya ...

SMS berisiko pada kesehatan remaja


Para remaja yang mengirim 120 SMS sehari lebih tinggi kemungkinannya untuk minum alkohol, merokok, dan melakukan hubungan seksual.
Dokter Scott Frank mengungkapkan hal itu dalam sebuah konferensi di Amerika Serikat, bahwa penggunaan SMS dan situs jejaring sosial yang berlebihan berkaitan dengan perilaku yang berisiko.
"Hasil yang mengejutkan dari studi ini menunjukkan jika kita membiarkan SMS dan metoda lain yang popular dalam berkomunikasi, bisa mempunyai dampak kesehatan yang berbahaya bagi para remaja," tuturnya.  baca selengkapnya ...

Hewan Kurban Diperiksa Sebelum Idul Adha

TEMPO Interaktif, Jakarta -Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan hari ini memeriksa hewan kurban di empat kecamatan, yakni Jagakarsa, Mampang Prapatan, Kebayoran Lama dan Pesanggrahan.

"Kami lakukan pemeriksaan fisik dan ambil sampel darah untuk diuji di laboratorium juga," kata Drh. Eko Henry Wicaksono. Petugas kesehatan hewan, Suku Dinas Jakarta Selatan saat ditemui di sebuah lokasi penjualan hewan kurban di Jagakarsa, Jakarta Selatan, siang ini. Dalam pemeriksaan kali ini, Suku Dinas Peternakan dan Perikanan juga dibantu oleh Balai Kesehatan  baca selengkapnya...

Ini Dia Sindikat Penipuan CPNS

JAKARTA, KOMPAS.com - Tersangka sindikat penipuan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang berhasil diungkap polisi ditunjukkan kepada wartawan di Markas Kepolisian Resor Kota (Mapolresta) Surabaya, Selasa (2/11/2010).

Sindikat penipuan yang melibatkan 15 tersangka ini menjanjikan masyarakat bisa diterima menjadi PNS dengan imbalan uang. Sekitar 1.100 orang telah menjadi korban dengan nilai uang sekitar Rp 5 miliar.

Tes Kesehatan CPNS Rp 100 Juta

DENPASAR, KOMPAS.com — Praktik kongkalikong dalam penerimaan calon pegawai negeri sipil tampaknya masih membudaya di negeri ini. Komisi I DPRD Bali menerima banyak aduan dari para pelamar calon pegawai negeri sipil atau CPNS terkait makelar CPNS yang merajalela di Bali.
“Yang jelas sudah kami catat pengaduan yang masuk dan sudah kami rapatkan bersama,” ujar Anggota Komisi I DPRD Bali I Wayan Gunawan di gedung DPRD Bali, Rabu (10/11/2010).  baca selengkapnya

Pengesahan RUU BPJS Jangan Ditunda Lagi

JAKARTA, (PRLM).- Komisi IX DPR RI meminta kepada pemerintah agar jangan menunda-nunda lagi pengesahan RUU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang merupakan amanah UU Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Dengan demikian, jaminan kesehatan dan kesejahteraan bagi masyarakat nasibnya tidak terus terkatung-katung lagi.

"Selain mengupayakan dalam jangka pendek agar terdapat perbaikan infrastruktur dan pelayanan rumah sakit, pengesahan RUU BPJS menjadi undang-undang menjadi sebuah keniscayaan yang harus segera diwujudkan," kata anggota Komisi IX DPR RI Ledia Hanifa Amaliah di Jakarta, Selasa (9/11).

Hal itu diungkapkan terkait dengan hasil kunjungan kerja komisi IX ke beberapa RSUD di Jawa Barat, pekan lalu, seperti RSUD Tasikmalaya, RSUD Cibabat di Kota Cimahi, dan RSUD Kabupaten Bandung. Mereka menyaksikan dan mendapatkan sejumlah fakta yang memprihatinkan atas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

Di RSUD Tasikmalaya misalnya, ruang UGD tak mampu menampung seluruh pasien yang datang, sementara di ruang transit nampak berjejalan pasien yang belum mendapatkan kamar perawatan.

Di RSUD Cibabat di Kota Cimahi, anggota DPR pun mendapatkan cerita serupa. Rumah Sakit kebanjiran pasien namun tidak memiliki cukup kelayakan untuk menerima, menampung dan merawat pasien yang datang dari berbagai tempat termasuk sejumlah lebih dari 40 persen pasien yang datang dari kabupaten di sekitarnya.
Menurut dia, program jaminan kesehatan yang ada sekarang hanya melindungi sebagian masyarakat yang miskin, dan dananya sangat terbatas pada kemampuan pemerintah. "Ini berarti ada jauh lebih banyak masyakarat Indonesia yang belum terlindungi kesejahterannya terutama dalam hal jaminan kesehatan," tutur Ledia, anggota dar F-PKS ini.

Disebutkan, jaminan sosial berwujud asuransi sosial yang meliputi lima proteksi –jaminan hari tua, jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan pensiun dan jaminan kesehatan- adalah hak sekaligus kewajiban setiap warganegara, yang berimplikasi pada setiap warga negara mendapatkan perlindungan kesejahteraan sosial tanpa diskriminasi dan tanpa pembatasan.

“Dengan kewajiban mengiur bagi yang mampu, setiap warga secara aktif terlibat mendukung penjaminan kesejahteraan dirinya, secara otomatis terlindungi dalam lima program jaminan, sementara negara sendiri tidak terbebani dengan alokasi dana bantuan terbatas yang selama ini diambil dari APBN atau APBD,” katanya.
Sebelumnya, Dirut PT Jamsostek (Persero), Hotbonar Sinaga menilai, tuntutan implementasi UU SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) merupakan sesuatu wajar. Apalagi, pelaksanaan UU SJSN bukan saja untuk kepentingan pekerja/buruh, masyarakat, dan badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) tapi juga menjamin keberlangsungan pembangunan ekonomi di Indonesia.
"Melihat kuatnya desakan pekerja dan adanya perbedaan persepsi tentang SJSN mungkin bisa kita kesampingkan dulu. Tetapi secara moral, PT Jamsostek mendukung tuntutan pekerja agar pemerintah bisa menindaklanjuti UU SJSN. Ini karena terkait mobilisasi dana untuk meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan ekonomi," ujarnya.

Tuntutan kalangan pekerja/buruh meminta kementerian/lembaga negara terkait untuk segera merumuskan peraturan dan perundang-undangan sebagai petunjuk pelaksana UU SJSN justru sangat penting. Apalagi, hingga saat ini belum terlihat kemauan politik dari pemerintah merealisasikannya.
"Hanya saja saya berharap kalangan pekerja/buruh yang menggugat pemerintah terkait pelaksanaan UU SJSN tidak bergerak di luar koridor," kata Hotbonar.

Pemerintah seharusnya sudah menerbitkan sejumlah peraturan di bawahnya sebagai petunjuk pelaksana UU SJSN yang diterbitkan sejak enam tahun lalu ini. Pembiaran yang dilakukan pemerintah membuktikan bahwa kesejahteraan pekerja/buruh dan masyarakat secara umum tidak menjadi perhatian utama. (A-78/A-147)***

Bantu Pengungsi Merapi, Pemprov Sumsel Kirim Tim Kesehatan ke Yogya

Palembang - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mengirimkan tim bantuan dan kesehatan untuk membantu korban bencana alam letusan Gunung Merapi di Yogyakarta. Tim ini dilepas oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin di halaman kantor pemerintah tersebut di Jl Kapten A Rivai Palembang, hari ini.  baca selengkapnya...

Minggu, 31 Oktober 2010

37.599 PESERTA IKUTI UJIAN CPNS DI KEMENTERIAN KESEHATAN

Hari ini (23/10), 37.599 orang mengikuti tes ujian tulis seleksi CPNS Kementerian Kesehatan untuk memperebutkan 4.180 kursi, sebagaimana formasi yang ditetapkan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Ujian tulis seleksi CPNS Kemenkes RI dilaksanakan secara serentak di seluruh provinsi.

Untuk peminatan/formasi Kantor Pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Prov. DKI Jakarta diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, diikuti 10.362 orang. Dibuka Menkes, dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr.PH. Juga hadir pejabat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Kemenkes tahun 2010 ini tetap melanjutkan program penataan pegawai untuk memperoleh pegawai yang berkualitas dengan jumlah, komposisi dan distribusi secara rasional untuk memenuhi kebutuhan riil organisasi berdasarkan beban kerja melalui Seleksi CPNS.  baca selengkapnya...

WAPRES DAN MENKES TINJAU KESIAPAN TIM PENANGGULANGAN BENCANA GUNUNG MERAPI

Hari ini (26/10), Wakil Presiden Boediono didampingi Menkes dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr.PH., Menko Kesra, H.R Agung Laksono dan Sekretaris Badan Nasional Penanggulangan Bencana  (BNPB), Ir. Fatchul Hadi, Dipl. HE meninjau kesiapan tim penanggulangan bencana Gunung Merapi termasuk tim kesehatan di Kecamatan Pakem, Kaliurang, Yogyakarta sekaligus menyerahkan bantuan. Menurut Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta, Gunung Merapi saat ini dinyatakan berstatus “Awas”.  Untuk  kesiapsiagaan menghadapi masalah kesehatan akibat bencana, Menkes menyerahkan  bantuan berupa masker sebanyak 50.000 lembar, obat-obatan sebanyak 4 ton untuk warga di 4 kabupaten sekitar Gunung Merapi yaitu Kab. Magelang, Kab. Sleman, Kab. Boyolali dan Kab. Klaten masing-masing 1 ton  baca selengkapnya...

Sinjai Geram Desak Bupati Evaluasi SKPD

Sinjai, Tribun - Sinergi Jaringan Independen Gerakan Rakyat Menggugat (Sinjai Geram) menduga sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Kabupaten Sinjai terindikasi korupsi dana APBD Tahun 2009.
Dalam rilis yang diterima wartawan, kemarin, dugaan itu didasarkan atas audit BPK yang menyoroti adanya beberapa kecurangan dalam pengelolaan APBD di sejumlah SKPD dan hal itu sangat berpotensi merugikan negara.

"Beberapa SKPD terindikasi melakukan penggerogotan dana APBD," kata Presidium  Sinjai Geram, Awaluddin Adil, didampingi aktivis Sinjai Geram lainnya, Ambo, Selasa (26/10).

Olehnya itu, Sinjai Geram mendesak Bupati Sinjai, A Rudiyanto Asapa, dan DPRD Sinjai untuk segera mengevaluasi kinerja SKPD yang terindikasi korupsi, sesuai temuan BPK.
"Kita akan desak bupati dan kalangan legislatif untuk bisa memperhatikan hal ini. Karena itu sejalan dengan janji bupati untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN, yang merupakan janji politik beliau saat kampanye lalu," kata Awaluddin.

Ia menambahkan, persoalan ini sudah seharusnya menjadi perhatian serius, mengingat dari data yang didapatkan, dugaan potensi kerugian negara sangat besar.

"Kami bisa mempertanggungjawabkan hal ini, sebab sudah ada data lengkap yang kami terima dari tim BPK. Namun untuk saat ini, belum bisa kami informasikan ke publik. Cukuplah jadi perhatian Pemkab Sinjai dan legislatif agar segera menyelesaikan masalah ini," katanya.

 "Bila hal ini tidak segera diselesaikan, maka akan kami laporkan ke Kejaksaan Tinggi Sulsel, lengkap dengan segala bukti yang kami peroleh," lanjutnya. (ans)  baca selengkapnya...

SKPD Dinilai Sarat Korupsi

SINJAI, UPEKS—Sinergi Jaringan Independent Gerakan Rakyat Menggugat (Sinjai Geram) menuding sejumlah SKPD di Kabupaten Sinjai terindikasi korupsi dana APBD 2009. Hal itu didasarkan atas audit BPK yang menyoroti adanya beberapa kecurangan dalam pengelolaan APBD di sejumlah SKPD.  baca selengkapnya...

Warga Keluhkan Pelayanan Adminstrasi Jamkesda

KOBA, BANGKA POS — Warga keluhakan Proses administasi untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis (Jamkesda) di Bangka Tengah selama ini dinilai berbelit-belit. Karena untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, warga harus mendapatkan surat keterangan miskin dari Kades atau lurah yang diketahui camat. Selanjutnya diajukan ke dinas kesehatan sambil menyertakan foto copy KTP, KK dan SKTM untuk diteruskan dan ditandatangani Bupati.
Salah seorang warga, Mia, kepada Bangka Pos Group, Jumat (29/10) di RSUD Bangka Tengah mengungkapkan keluhannya karena proses mendapatkan pelayanan kesehatan gratis berbelitbelit.
“Untuk bisa dapatkan pelayanan kesehatan gratis, kita harus tunggu surat dari bupati. Prosesnya mulai dari RT ke Lurah, camat lalu ke dinas kesehatan. Tidak sampai di situ saja. Kita harus tunggu tanda tangan atau persetujuan dari bupati. Karena lama prosesnya, terpaksa kita pinjam uang tetangga untuk bayar dulu biaya pengobatan. Kalau bisa, uang yang kita pinjam untuk bayar biaya rumah sakit, jika surat jamkesdanya keluar bisa diklaim dan dipulangkan kembali,” ungkap Mia.
Mia menambahkan bahwa pihaknya sangat kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis di rumah sakit kalau tidak memiliki kartu jamkesda.
“Kalau kita sakit dan sangat butuh perawatan tetapi pihak rumah sakit tidak bisa berikan pelayanan gratis karena tidak ada kartu surat jamkesda. Kita dianggap pasien biasa jadi harus bayar seperti biasa,” ungkap Mia.(j2)

Kesehatan Ibu Yang Memberi ASI Terus Menurun

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ibu-ibu yang memberi air susu ibu (ASI) terus mengalami penurunan. Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) memaparkan bahwa ibu yang menyusui anaknya sampai 2010 ini presentasenya hanya 20 persen.

Angka tersebut, menurut Sekretaris Jenderal AIMI, Faradibha Tenrilemba di bawah angka jumlah kematian bayi yang disebabkan konsumsi susu formula, yaitu sebesar 22 persen. "Angka tersebut sangat memprihatinkan. Dimana angka ibu menyusui menurun tapi angka kematian bayi akibat susu formula justru lebih tinggi," tutur dia kepada Republika, Ahad (31/10).  baca selengkapnya...

Erzaldi: Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Gratis

KOBA, BANGKA POS–  Pelayanan kesehatan gratis merupakan salah satu program pelayanan publik yang harus ditingkatkan. Agar masyarakat lebih mudah mendapatkan pelayanan kesehatan gratis maka birokrasi admnistrasinya akan dipersingkat. Akan tetapi, hal ini masih sedang disiapkan aturan dan mekanismenya sehingga tidak terjadi benturan di lapangan.
“Kita sudah mendapat banyak keluhan dan masukan terkait birokrasi administrasi untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis. Kedepan, kita akan mempersingkat birokrasinya. Mekanismenya sedang kita susun. Kita harapkan untuk secepatnya direalisasikan,” jelas Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Roesman, kepada Bangka Pos Group, Jumat (29/10).  baca selengkapnya...

Pemerintah Diminta Peduli Kesehatan Jiwa Pengungsi

JAKARTA- Ancaman sakit gangguan jiwa terhadap para pengungsi Gunung Merapi tak boleh dipandang sebelah mata. Bila diabaikan dapat dipastikan korban akan mulai berjatuhan.

“Pemerintah punya kewajiban memperhatikan kesehatan psikologis para pengungsi,” tegas psikolog Tsani B Hermawan saat berbincang dengan okezone di Jakarta, Minggu (31/10/2010).

Tsani tidak memungkiri kebutuhan dasar pengungsi harus lebih diutamakan ketimbang pemulihan trauma bagi para pengungsi. Namun hal itu tidak berarti penanganan trauma bagi pengungsi boleh diabaikan.  baca selangkapnya...

Dinkes Tegaskan Kendali Mentawai Ada Ditangannya

INILAH.COM, Mentawai - Relawan yang kini berada di Kepulauan Mentawai dihimbau untuk berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Mentawai untuk mengefektifkan penyaluran obat.

Hal tersebut disampaikan Dirjen Bina Pelayanan Medik Kementerian Kesehatan Supriantoro, di Kecamatan Sikakap, Pagai Utara, Mentawai, Sabtu (30/10/2010).

"Jadi untuk relawan kami ingatkan bahwa kendali utama ada di dinas kesehatan Mentawai," ucap Supriantoro.

Menurutnya pelaporan yang dimaksud hanya untuk mengetahui obat-obatan apa saja yang dibawa, namun Dinas Kesehatan tidak akan mengambil obat tersebut. "Jadi agar tahu saja obat apa yang mereka miliki, sebab nanti kalau kita kurang, kita tahu relawan mana yang masih punya obat yang diperlukan," jelasnya.

Selain itu, meski tidak melarang para relawan bergerak sendiri-sendiri memberikan pengobatan ke wilayah bencana, namun diharapkan mereka tetap melaporkan. Dengan demikian, obat-obatan tidak akan menumpuk di satu daerah.

"Akan mubazir kalau menumpuk begitu, padahal di daerah lain masih diperlukan," jelasnya. [mvi]

Jumat, 29 Oktober 2010

Dokter: Pasien Sekarang "Lebih Cerewet"

JAKARTA, KOMPAS.com — Penggunaan internet di masyarakat telah memberikan pengaruh terhadap pola komunikasi antara dokter dan pasien.  Para dokter, khususnya di kota-kota besar, menilai bahwa pasien sekarang lebih kritis dan sering mendiskusikan informasi kesehatan yang mereka peroleh dari internet.
Demikian temuan dalam survei Praktisi Kesehatan 2010 yang digagas konsultan komunikasi Indopacific Edelman dan Unit Riset dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (URPM FKM UI).

Hal ini merupakan survei independen pertama di Indonesia yang bertujuan mengumpulkan informasi tentang saluran komunikasi yang digunakan dokter untuk mencari informasi berkaitan dengan profesinya.
Dari hasil survei terungkap, para dokter mengakui bahwa mereka bukan lagi menjadi satu-satunya sumber informasi mengenai kesehatan pasien. Tercatat, hampir 85 persen dokter merasa pasiennya menjadi lebih banyak bertanya. Tetapi 63 persen dokter tidak yakin bahwa semua pasien aktif mencari info kesehatan lewat internet.

"Sebanyak 83 persen dokter mengakui bahwa pasien mereka mengonfirmasi informasi yang diterima dari dokter dengan mengecek ke sumber informasi lainnya," ungkap survei itu.
Survei Praktisi Kesehatan 2010 dilakukan antara periode Januari dan Mei dengan metode wawancara terhadap 300 dokter (spesialis dan dokter umum) di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Selain itu juga dilakukan focus group discussion  (FGD) melibatkan 13 dokter dalam 2 sesi masing-masing untuk kelompok dokter yang aktif berinternet dan  tak aktif berinternet.
Temuan lain adalah 80 persen dokter mengandalkan internet sebagai salah satu sumber utama untuk mendapatkan informasi terkait kesehatan. Sebagian dokter yang aktif menggunakan internet juga menyarankan pasiennya untuk menggunakan mesin pencari atau situs kesehatan konsumen sebagai acuan informasi terkait kesehatan.

Pakar kesehatan masyarakat dari FKM UI  Prof Hasbullah Thabrany menilai, survei ini membuktikan bahwa internet telah memberi dampak positif terhadap komunikasi dokter-pasien di Indonesia yang masih lemah. Tren ini, kata Hasbullah, diharapkan membentuk pola komunikasi menjadi setara antara dokter sebagai konsultan dan pasien sebagai kliennya.

"Ini adalah tren yang bagus. Mudah-mudahan ini akan mengubah komunikasi dokter dan kliennya menjadi lebih baik lagi," ujarnya di Jakarta, Kamis (28/10/2010).
Sementara Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pusat Prijo Sidipratomo menyatakan, dipercayanya media dan situs internet sebagai salah satu sumber informasi membuat saluran ini berpotensi digunakan untuk tujuan edukasi. Tetapi, menurut dia, informasi dari dunia maya juga harus tetap mempertimbangkan diagnosis dokter dan komunikasi yang tepat antara dokter dan pasien seiring meningkatnya kecenderungan pemeriksaan silang (cross check) oleh pasien. Hal ini penting untuk menghindari salah paham dan swamedikasi atau pengobatan yang tidak rasional.

Kamis, 28 Oktober 2010

Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Kementerian Komunikasi dan Informatika 2010

Berdasarkan Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi no. 252/2010 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara no. 30/2007 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil, bersama ini Kementerian Komunikasi dan Informatika, memberi kesempatan kepada warga negara Indonesia untuk mengikuti seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Pengumuman pembukaan lamaran dilakukan tanggal 26 Oktober 2010, dan registrasi lamaran online dibuka antara 28 Oktober – 12 November 2010.

Persyaratan CPNS KOMINFO

Persyaratan :

* Warga Negara Republik Indonesia.
* Berusia serendah-rendahnya 21 (dua puluh satu) tahun dan setinggi- tingginya 35 (tiga puluh lima) tahun pada tanggal 1 Desember 2010.
* Berusia setinggi-tingginya 40 (empat puluh) tahun bagi yang bekerja pada instansi atau lembaga swasta yang berbadan hukum yang menunjang kepentingan nasional paling kurang 5 (lima) tahun pada 17 April 2002 (Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2002).
* Berijazah S1, S2, D4 dan D3 atau yang disetarakan, baik dari lulusan perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta yang telah terakreditasi dengan indeks prestasi minimal 2.75.
* Ijazah yang diperoleh dari sekolah atau perguruan tinggi di luar negeri hanya dapat dihargai apabila telah diakui dan ditetapkan sederajat dengan ijazah dari sekolah atau perguruan tinggi negeri yang ditetapkan oleh Menteri yang bertanggungjawab dibidang pendidikan nasional atau pejabat lain yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku berwenang menyelenggarakan pendidikan.
* Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap.
* Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
* Tidak berkedudukan sebagai calon/pegawai negeri.
* Sehat jasmani dan rohani.
* Tidak mengkonsumsi / menggunakan narkotika, psikotropika, prekursor dan zat adiktif lainya.
* Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.


Berkas pendaftaran :

* Surat lamaran ditulis tangan dengan tinta hitam dan dibubuhkan materai Rp. 6.000, ditujukan kepada Menteri Komunikasi dan Informatika Up. Ketua Tim Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan mencantumkan nama jabatan yang dilamar.
* Fotocopy ijazah terakhir dan transkip nilai yang dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.
* Pasfoto berwarna terbaru, ukuran 3 X 4 cm sebanyak 2 lembar dengan mencantumkan nama dibalik foto.
* Surat Keterangan Catatan Kepolisian yang dikeluarkan oleh pihak yang berwajib / POLRI.
* Surat keterangan sehat jasmani dan rohani dari Dokter Pemerintah.
* Berkas Lamaran yang dicetak langsung dari situs SIPC LIPI setelah proses registrasi.


Pengiriman berkas lamaran :
Berkas lamaran dikirim melalui PO.BOX yang sudah ditentukan, dan harus diterima Panitia sebelum 15 November 2010.
Berkas lamaran dimasukkan dalam map warna merah untuk S2, biru untuk S1/D4 dan warna hijau untuk D3.
Tidak menerima berkas lamaran yang dikirim selain melalui PO.BOX yang telah ditentukan.
Di luar map dan amplop tertulis nomor lamaran, nama, alamat, nomor telepon serta jabatan yang dilamar. Berkas lamaran ditujukan :
1. PO. BOX , untuk wilayah tes I Jakarta
2. PO. BOX 4117 PEMSAR SOLO, untuk wilayah tes II Solo
3. PO. BOX 1283 PEKANBARU, untuk wilayah tes III Pekanbaru
4. PO. BOX 3835 DENPASAR, untuk wilayah tes IV Denpasar
5. PO. BOX 1241 SAMARINDA, untuk wilayah tes V Samarinda
6. PO. BOX 7100 MAKASSAR 90000, untuk wilayah tes VI Makassar
7. PO. BOX 2222 JAYAPURA, untuk wilayah tes VII Jayapura

Catatan :
Dalam proses seleksi administrasi panitia akan memberlakukan sistem rangking berdasarkan nilai IPK tertinggi sesuai dengan kebutuhan jabatan yang dibutuhkan untuk menentukan jumlah peserta ujian apabila jumlah pelamar melebihi jumlah peserta ujian yang ditentukan.
Berkas pasfoto untuk registrasi online dalam format JPEG dengan ukuran kurang dari 30 KB.
Jumlah lowongan

Jumlah lowongan yang dibuka untuk tahun 2010 sebanyak 348 orang yang terbagi dalam 7 wilayah.

Tahapan dan jadwal penerimaan CPNS KOMINFO

Tahapan dan batas waktu penerimaan CPNS KOMINFO adalah :
I. Verifikasi administrasi :

* Pengumuman resmi : 26 Oktober 2010
* Penerimaan registrasi lamaran melalui situs SIPC KOMINFO : 28 Oktober – 12 November 2010
* Penerimaan berkas lamaran : 29 Oktober – 15 November 2010 (diterima Panitia)
* Pengumuman pelamar dipanggil ujian tulis : 19 November 2010


II. Ujian :

* Ujian tulis : 27 November 2010
* Pengumuman pelamar dipanggil ujian psikotes dan wawancara : 8 Desember 2010
* Psikotes : 11 / 13 Desember 2010 (tergantung lokasi)
* Wawancara : 13 / 14 Desember 2010 tergantung lokasi)


III. Hasil final :

* Pengumuman pelamar diterima : 21 Desember 2010
* Registrasi ulang dan penyerahan berkas pelamar diterima : xx – xx Desember 2010
* TMT/Pengangkatan CPNS : 1 Desember 2010
* Mulai bekerja : Awal 2011
* Persiapan sebelum mengajukan lamaran



Proses awal registrasi lamaran melalui situs SIPC KOMINFO merupakan tahapan paling krusial. Proses ini dilakukan sepenuhnya oleh pelamar. Untuk mengurangi kesalahan, pelamar dihimbau untuk mempersiapkan seluruh data dan dokumen pendukung yang diperlukan. Dalam proses verifikasi, panitia tidak memiliki (dan tidak diberi) wewenang untuk melakukan perubahan pada isian Anda. Sehingga ketidaksesuaian antara isian dan berkas lamaran yang dikirimkan kemudian akan berakibat pada ketidaklulusan pada tahap I.

Untuk menghemat waktu akses, sebelum mengisi formulir lamaran ini pastikan bahwa Anda telah menyiapkan data-data dan dokumen pendukung minimal, yaitu :
+ Nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP).
+ Tahun dan nomor ijasah pendidikan terakhir.
+ Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) transkrip nilai pendidikan terakhir.
+ Berkas dijital pasfoto warna berukuran 200 x 150 piksel dalam format JPEG (dengan nama ekstensi JPG) dan maksimal berukuran sebesar 30 KB.
+ Surat elektronik (Email) yang biasa dan selalu Anda akses secara berkala. Informasi khusus akan disampaikan melalui surat elektronik secara langsung.

Proses dan prosedur lamaran
1. Persiapan data yang dipersyaratkan.
Siapkan seluruh data dan dokumen tersebut diatas.

2. Lakukan registrasi lamaran melalui situs SIPC KOMINFO (http://cpns.depkominfo.go.id) dengan meng-klik halaman LAMARAN.
Saat pengisian pastikan untuk mengisi formulir dengan benar dan lengkap sesuai petunjuk tertulis. Kesalahan pengisian sehingga terjadi ketidaksesuaian dengan berkas yang dikirimkan akan mengakibatkan ketidaklulusan pada tahap I (verifikasi administrasi). Dalam proses pengisian hindari menekan tombol ENTER, sebaliknya pakai tetikus untuk memindahkan kursor ke kolom yang diinginkan. Setelah selesai, tekan tombol KIRIM. Akan segera ditampilkan NOMOR LAMARAN dan KATA-SANDI Anda.

3. Lakukan LOGIN memakai jendela login di sebelah kiri. Kemudian unggah pasfoto serta revisi isian lamaran bila ada kesalahan.
Bila sudah selesai, tekan tombol KIRIM.

Pengecekan status lamaran

Segera setelah registrasi lamaran, setiap pelamar akan mendapatkan NOMOR LAMARAN yang unik. Simpan dengan baik nomor lamaran ini ! Dengan nomor lamaran dan kata-sandi yang dimiliki, para pelamar bisa melakukan revisi atas formulir registrasi sebelum verifikasi administrasi atas lamaran tersebut dilakukan.

Seluruh proses Penerimaan CPNS KOMINFO bisa dipantau oleh pelamar secara waktu riil. Data detail proses lamaran bisa diakses hanya oleh pelamar yang bersangkutan melalui jendela login di sebelah kiri dengan memasukkan nomor lamaran dan kata-sandi yang dimiliki. Para pelamar diwajibkan memantau lamarannya melalui situs SIPC KOMINFO. KOMINFO tidak bertanggung-jawab atas aneka kesalahan yang diakibatkan oleh kelalaian para pelamar.

Tahap I : verifikasi administrasi

Proses verifikasi dilakukan langsung segera setelah berkas lamaran diterima oleh Panitia. Verifikasi dilakukan untuk melihat kesesuaian data registrasi yang telah diisi oleh pelamar melalui situs SIPC KOMINFO dengan berkas yang dikirim ke Panitia.

Pelamar bisa mengakses informasi detail hasil verifikasi melalui halaman pelamar yang bisa diakses melalui jendela login di sebelah kiri dengan memasukkan nomor lamaran dan kata-sandi yang dimiliki. Melalui halaman ini informasi verfikasi per-item bisa diketahui.

Ingat bahwa KOMINFO TIDAK melayani tanya jawab dalam bentuk apapun terkait dengan lamaran !

Tahap II : ujian tulis

Tahap ujian tulis akan dilakukan sesuai dengan jadwal. Hanya pelamar dengan ranking teratas sebanyak faktor pengali jumlah setiap formasi yang akan dipanggil untuk mengikuti ujian tulis.

Pelamar diwajibkan membawa KARTU PESERTA UJIAN yang dicetak langsung dari situs SIPC KOMINFO. Kartu Peserta Ujian harus dicetak langsung dari halaman registrasi masing-masing pelamar setelah login memakai nomor lamaran dan kata-sandi yang dimiliki. Pada halaman registrasi pelamar yang lolos tahap I akan ditampilkan tautan CETAK KARTU PESERTA UJIAN.

Masa ujian tulis adalah 1 (satu) hari kerja bersama-sama untuk seluruh pelamar yang dipanggil.

Waktu pelaksanaan ujian tulis 08:00 – 15:00 WIB. Setiap peserta diwajibkan membawa :
+ Kartu Tanda Peserta Ujian yang sudah disahkan saat verifikasi fisik sebelum ujian tulis.
+ Pensil 2B.
+ Penghapus pensil.
+ Alas untuk menulis.
Selain itu sangat disarankan untuk membawa bekal makanan dan minuman mengingat keterbatasan penjual makanan dan minuman di sekitar lokasi ujian. Peserta dianjurkan mempergunakan kendaraan umum untuk mencapai lokasi ujian tulis mengingat ketiadaan lahan parkir di sekitar lokasi.

Jenis dan materi ujian tulis meliputi Tes Kompetensi Dasar (TKD) yang meliputi :
+ Tes Pengetahuan Umum (TPU)
+ Tes Bakat Skolastik (TBS)
+ Tes Skala Kematangan (TSK)
+ Bahasa Inggris
Sedangkan Tes Kompetensi Bidang (TKB) dilaksanakan dalam bentuk psikotes dan wawancara.

Lokasi ujian tulis direncanakan di masing-masing wilayah :

Pengumuman Lengkap KLIK DISINI:

MENKOMINFO

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More